Usai Sikat Motor Jhon Masih Berkeliaran. Setahun Lebih Laporan Mangkrak di Polsek Perdagangan

Jhon Nainggolan, pelaku penggelapan motor milik Muliani Sinabutar

TB-Online, Sumatera

Muliani Sinabutar (51), warga Jalan Sisingamangaraja No. 644, Kelurahan Perdagangan I, Kecamatan Bandar, Kabupaten Simalungun – Sumut, korban penggelapan 1 unit sepeda motor Honda New Beat Injection pada 4 Oktober 2017 lalu yang dibawa kabur Jhon Nainggolan telah dilaporkan ke Polsek Perdagangan, namun kasusnya telah berlalu 19 bulan tidak terungkap, ngambang seakan dipetieskan.

Meski pihak korban telah menginformasikan keberadaan pelaku kepada pihak Polsek Perdagangan, namun pelaku tidak juga ditangkap dan korban sangat kecewa.

Korban Muliani Sinabutar yang dijumpai Target Buser, Selasa (11/09/2018) kemarin, menceritakan bahwasanya pada Senin 2 Oktober 2017 silam, sekira pukul 22.00 Wib, tepatnya di depan warung tuak milik Atun di Simpang Kuba Kel. Perdagangan ll Kec. Bandar Kab. Simalungun, ia didatangi pelaku Jhon Nainggolan alias Neng (43), warga Perumahan Emplasmen Gunung Bayu Kec. Bosar Maligas, Kab. Simalungun.

Tersangka atau pelaku Jhon alias Neng menghampiri korban yang tengah duduk di warung Atun. Jhon merampas kunci sepeda motor Beat korban dari tangan korban, meski sebelumnya pelaku berucap, “pinjam keretanya”. Korban menyebutkan “jangan”, namun Jhon terus membawa kabur honda beat tersebut.

Korban sempat menanti-nanti kalau Jhon akan kembali lagi mengantarkan honda korban, namun sampai sore harinya Jhon tidak kunjung datang. Hingga korban mencari Jhon kearah Simpang Perlana’an dan Simpang Lima Puluh, Jhon alias Neng tidak ditemukan.

Bukti Laporan Polisi di Mapolsek Perdagangan

Bukti Laporan Polisi Muliani Sinabutar di Polsek Perdagangan (Teks & Foto : Rao)

Pada 4 Oktober 2017 sekitar pukul 10.30 Wib korban melaporkan kejadian itu ke Mapolsek Perdagangan, sesuai laporan Polisi No.Pol: STPL/278/X/2017/SPKT. Diterima R.H. Sidauruk Aiptu NRP 71120203 A/N. Kapolsek Perdagangan, Ka SPK III/C. “Namun telah 19 bulan kasus penggelapan sepeda motor Beat milik saya, pihak Polsek Perdagangan tidak dapat mengungkapkannya”.

Meski pelaku telah diinformasikan keberadaanya, sebelumnya. “Saya selaku masyarakat pelapor sangat kecewa sekali kepada pihak Polsek Perdagangan, karena telah 19 bulan lamanya tidak dapat mengungkapkan kasus tersebut. “Saya sangat kecewa,” imbuh Muliani Sinabutar. Karnen/Tim

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *