Tetap Jalankan Prokes COVID19, Warga Pulau Laut Timur Gelar Peringatan Isra Mi’raj 1442 H

TBOnline [KOTABARU] — Peringatan Isra Mi’raj 1442 H dilaksanakan masyarakat di Kecamatan Pulau Laut Timur, Kabupaten Kotabaru-Kalsel, di Masjid Nur, Kamis (11/03/21).

Dihadiri para habaib antara lain Habib Nizar Al Atthos dari Semarang (Jawa Tengah), Ustadz Moh. Dimyati (Jogjakarta), Ustadz Ahmad (Lampung), Kapolsek Iptu Kuwat Santoso beserta anggota, Kapten Tata Ramdan Danramil1004-07/Berangas Pulau Laut Timur serta jajaran, tokoh agama, tokoh masyarakat dan warga.“Sebagaimana yang disampaikan pihak panitia peringatan hari besar islam (PHBI) Pulau Laut Timur bahwa sebelum dilaksanakan peringatan Isra Mi’raj ini 2 dan 3 hari sebelumnya sudah dilaksanakan gotong royong, begitu pun apa yang menjadi keharusan terutama berkaitan dengan prokes,” ujar Misriahadi.

Bacaan Lainnya

Kapolsek Iptu Kuwat Santoso menjelaskan dalam hasil rapat pada Selasa yang digelar di kecamatan, yaitu untuk menangkal penyebaran COVID19 agar masyarakat menaati protokol kesehatan dalam setiap kegiatan masyarakat atau bersifat mengumpulkan orang banyak.“Baik itu pesta perkawinan maupun PHBI, panitia wajib sebelumnya melapor ke Gugus Tugas Kecamatan dan membuat surat pernyataan yang ditandatangani pengurus kegiatan, terus diketahui oleh RT, kepala desa dan Tim Tugas Gugus Kecamatan,” jelas kapolsek.

Intinya dalam surat tersebut, lanjut kapolsek, agar sanggup mentaati protokol kesehatan dalam kegiatan yang dilaksanakan, yaitu 4 M (Menggunakan Masker, Menjaga jarak, Mencuci tangan dan Mengindari Kerumunan).

“Terkait dengan PHBI yang sekarang dilaksanakan di Masjid Nur Berangas, Kecamatan Pulau Laut Timur, pelaksanaan kegiatan semuanya Alhamdulillah sudah dijalankan dan mentaati protokol kesehatan,” kata kapolsek.

Sementara, Danramil 1004-07/Berangas Kapten Tata Ramdan pun melihat dalam perayaan Isra Mi’raj ini warga sudah mentaati apa yang sudah dianjurkan oleh pemerintah dalam hal ini protokol kesehatan.

“Semua warga yang hadir itu sudah dicek suhu badan dengan menggunakan thermo gun dan sebelum masuk masjid mencuci tangan, menggunakan masker yang telah disiapkan sebelumnya oleh panitia PHBI,” jelas Danramil. M. Badrun

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *