Sah!!! PT Seagull Akomodir Aspirasi Forum dan Pengusaha Lokal Dalam Proyek Menara Pendingin

ILUSTRASI : Menara pendingin (cooling tower) pada pembangkit listrik tenaga panas bumi (PLTPB) di Indonesia (foto : sabumi.news)

TBOnline [SUKABUMI] — Tak Kenal Maka Tak Sayang, Tak Sayang Maka Tak Cinta“. Rujukan pribahasa ini seyogianya tepat disematkan bagi langkah PT. Seagull —yang dulu dianggap enggan berbagi— terhadap kepentingan pengusaha lokal dan forum 3 wilayah lingkar dalam objek pekerjaan pembangunan menara pendingin (cooling tower) di area Gunung Salak.

Pertemuan pihak IP dan Seagull dengan para Ormas di lingkungan kerja proyek menara pendingin Gunung Salak (foto : dedy cobra)

Ialah Rudy Chandra, Humas PT. Seagull yang didaulat untuk melakukan komunikasi dengan berbagai elemen di 3 wilayah lingkar salak, ihwal kegiatan proyek rehab menara pendingin milik Indonesia Power (IP) ini.

“Untuk segera dikerjakan dengan langkah dan niat baik PT. Seagull, semua tuntutan forum dan asosiasi sebesar 70% gak masalah semua dikabulkan, bahkan lebih oleh PT. Seagull. Yang terpenting bagi kita  bisa bekerja dengan baik sesuai target yang diharapkan dan mampu memberikan efek domino yang saling menguntungkan semua pihak,” tandas Rudy Chandra dalam koordinasi dengan pihak asosiasi dan forum yang digelar di gazebo kediaman Ketua Forum Kalapanunggal, Minggu (4/10/2020).Dalam  pertemuan ini ada dua agenda dengan sesi yang berbeda di tempat yang sama, sesi pertama dihadiri oleh masing-masing perwakilan forum dan asosiasi dari 3 wilayah lingkar, yakni Kecamatan Pamijahan, Kabandungan dan Kecamatan Kalapanunggal.

Selain Andalalin yang jadi pesan terakhir buat IP dan PT. Seagull diharapkan dapat segera mengurus tentang perizinan kepada dinas terkait.

“Sudah barang tentu dalam menggunakan kendaraan besar ada kelayakan untuk  beroperasi di ruas jalan provinsi jalur Kalapanunggal-Gunung Salak. Monggo silahkan itu bukan wewenang kami, tapi kewenangannya perusahaan dengan Pemda. Disini ada di Pak Cece dan Pak Rudy, untuk mengurus hal itu kami tidak mau terlibat terlalu jauh,” papar Cecep dalam diskusi.

Sebagai Sekjen Ormas Sapu Jagat Zona Dua, Cecep mengaku siap membantu.

“Kami disini siap membantu kapan pun dan dimana pun terkait pengamanan dan pengawalan trealer yang akan lintas ke Gunung Salak. Kalau ada apa-apa di jalan Pak Rudy tinngal bilang saja ke kami. Nanti kami yang akan menyelesaikan di lapangan sesuai dengan tupoksi kami. Pokok nya Pak Rudy dan pihak Seagull tahu beres saja, kami yang akan handle disini,” pungkas cecep.

Sementara itu, Enda, Ketua Forum Kalapanunggal mengapresiasi langkah Cece yang dianggapnya interest dan peduli kepada warga.

“Karena beliau (Cece -red) selalu menginisiasi untuk komunikasi serta diskusi dan koordinasi dengan pihak terkait dari 3 wilayah selama ini, hingga lahirnya sebuah komitmen kesepahaman yang saling menguntungkan para pihak,” kata Enda.

Baik itu Indonesia Power (IP), PT. Seagull, asosiasi dan juga forum dari 3 wilayah, lanjut Enda, harapan kami agar semua proses dapat berjalan lancar pada saat eksekusi hingga suksesi proyek rehab menara pendingin ini. Semoga dapat berjalan baik dan kondusif di area kerja perusahaan Gunung Salak.

Banyak kalangan mengapresiasi langkah Humas PT Indonesia Power (IP) Cece  atas loyalitas dan kerja keras nya selama ini.

“Alhamdulillah sebelum lanjut kepada sesi ke dua koordinasi dengan tiap asosiasi dan sebelum saya tutup pertemuan ini, kami berharap semoga dalam momentum ini selain kita dapat bersilaturahmi semoga saja menjadi ladang amal untuk kebaikan  kita semua dalam menjalin hubungan sosial kemasyarakatan dengan pihak perusahaan (PT IP) dan Seagull di wilayah Gunung Salak. Aamiin,” tutup Cece. Dedy Cobra

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *