TB – Online, Kota Bekasi
Rasa kerinduan untuk saling bercanda gurau pengurus IMS (red – ikatan minang saiyo) akhirnya digelar bertempat di Graha Hartika Bekasi, Sabtu (31/3) Dalam pantauan di lokasi, kebersamaan sangat terjalin erat, mereka seakan berjabat tangan erat melepaskan kerinduan sesama warga minang di perantauan yang tinggal di kota Bekasi.
Kegiatan ini diusulkan Azwar Anas selaku ketua IMS dan beberapa pengurus untuk membangun kebersamaan dan menyampaikan aspirasi menjelang pilkada kota Bekasi, Yang mana kebanyakan warga minang di Kota Bekasi hanya menjadi pedagang kaki lima dan pasar malam, tetapi kontribusi mereka sangat besar dari sektor perdagangan khususnya usaha kecil.
“Kurang lebih 147.000 orang minang di Kota Bekasi yang bekerja sebagai pedagang kecil dan suara mereka sangat potensial bagi pilkada Kota Bekasi, terlebih dalam permodalan mereka tidak pernah dapat bantuan atau pun dana pembinaan dari pemangku kebijakan”ucap Azwar.
Masih kata Azwar “saya berharap pemerintah kedepannya memperhatikan usaha kecil seperti orang minang yang menjadi pedagang kaki lima, yang tersebar di lima belas pasar Kota Bekasi. Jangan memilih pemimpin yang memihak kepada pengusaha dan mengenyampingkan pedagang kaki lima dengan cara menggusur mereka.
“Dengan pertimbangan yang matang IMS mengambil sikap mendukung penuh Nur Supriyanto dan Adhy Firdaus sebagai calon walikota dan wakil walikota Bekasi dalam pilkada kedepannya, IMS menjadi jembatan dan tidak menutup keterbukaan,supaya mereka dapat bantuan dari negara”, tutup Azwar pada awak media. /Ambar
