Bupati Bovendigoel Hadiri Karnaval Kemedekaan Gagasan Satgas 323 Kostrad

TB-Online, Papua-Asiki – Dalam rangka menyambut Peringatan HUT Ke-73 Republik Indonesia tahun ini, Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan RI-PNG Yonif Raider 323/BP Kostrad menggelar acara Karnaval Kemerdekaan di wilayah Distrik Jair Kabupaten Bovendigoel. Kegiatan karnaval ini diselenggarakan di sepanjang Jalan Utama Kampung Asiki Distrik Jair sejauh 3 kilometer.

Sebagai tamu undangan turut hadir dalam kegiatan tersebut, Bupati Bovendigoel Bapak Benidiktus Tambonop, S. STP., Kepala Distrik Jair, Danramil 1711-13/GTR, dan Kapolsek Jair. Kegiatan yang ditargetkan mampu menarik peserta 1000 orang ini berlangsung sesuai rencana. Seperti dirilis oleh Lettu Inf Johan Boarmasa sebagai koordinator Karnaval Kemerdekaan ini, jumlah peserta yang hadir mencapai lebih dari 1200 orang.

Karnaval ini diikuti oleh berbagai lapisan masyarakat, barisan diawali dengan Kelompok Drumband dari SMPN Asiki, dilanjutkan dengan barisan siswa-siswi yang menggunakan pakaian adat dari seluruh Indonesia. Yang menjadi perhatian utama dalam karnaval ini yaitu bentangan Bendera Merah Putih sepanjang 140 meter yang dibawa oleh Calon Paskibra Distrik Jair yang nantinya akan bertugas pada saat Upacara Detik-detik Proklamasi. Selain itu, seluruh peserta yang hadir diberikan kaos dengan warna merah dan putih, sehingga membentuk barisan merah putih yang sangat menakjubkan.

Menurut Bupati Kabupaten Bovendigoel, “kegiatan ini sangat menginspirasi warga Papua untuk meningkatkan rasa nasionalisme, terimakasih Satgas 323 Kostrad, Mantap”. Ia juga menambahkan, “warga Distrim Jair terkenal dengan kemajemukannya, dan dapat terpelihara kedamaian yang konsisten terjaga”.

Dalam Karnaval Kemerdekaan ini juga dihadirkan stand display persenjataan yang dimiliki oleh Satgas Yonif Raider 323/BP dan juga stand bazar kerajinan tangan prajurit Satgas. Dansatgas Yonif Raider 323, Letkol Inf Agust Jovan Latuconsina mengatakan, “kerajinan tangan yang kami tampilkan adalah hasil kreativitas para anggota yang ada di seluruh pos jajaran Satgas 323 Kostrad”. Ia juga menambahkan, “kami tidak mematok harga yang tinggi untuk hasil kerajinan tangan tersebut, lebih kepada tujuan menginspirasi masyarakat untuk kreatif memanfaatkan barang-barang yang ada disekitarnya”.

Kegiatan karnaval ini, diakhiri di Lapangan Sepakbola Asiki dengan disambut penampilan hiburan dari para pemenang Lomba Buaya Putih Got Talent yang dilaksanakan pekan lalu. Selain itu warga masyarakat juga tumpah ruah berjoged bersama dengan para tamu undangan menarikan Tarian Tobelo. “Luar biasa memang abang-abang dari 323, tidak pernah habis berinovasi membuat kegiatan yang menarik” ujar Foresta
salah seorang peserta yang juga sebagai pengisi acara tersebut. (AD)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *